Minggu, 24 Maret 2013

PLECING KANGKUNG...salad nya pulau Lombok

PLECING KANGKUNG....SALADNYA PULAU LOMBOK.
 
resep: Yan Julian Syarif
Kuliner Orang Timur

Belum menginjak Pulau Lombok kalau belum menikmati ayam taliwang dan plecing kangkung. Itu yang sering orang bilang. Memang, plecing kangkung sudah menjadi trademark kuliner pulau ini selain ayam taliwang. Kangkung dari pulau yang berada di provinsi Nusa Tenggara Barat ini memang istimewa, teksturnya yang lembut membuat kangkung Lombok ini tidak terasa alot walau kita makan sampai ke batang-batangnya. Makanya tidak heran kalau kangkung menjadi oleh-oleh alternatif dari Pulau Lombok. Kangkungnya tidak seperti tanaman kangkung sayur yang lazim di Pulau Jawa, tetapi berupa kangkung air yang biasanya ditanam di sungai yang mengalir dengan metode tertentu, yang menghasilkan kangkung dengan batangan besar yang renyah.

Plecing kangkung terdiri dari kangkung yang direbus dan disajikan dalam keadaan dingin dan segar dengan sambal tomat, yang dibuat dari Cabai rawit, garam, terasi dan tomat, dan kadangkala diberi tetesan jeruk limau. Sebagai pendamping Ayam taliwang, plecing kangkung biasanya disajikan dengan tambahan sayuran seperti taoge, kacang panjang, kacang tanah goreng, ataupun urap.
Rasanya segar, tapi warning kembali ditujukan buat anda yang tidak terbiasa dengan rasa pedas, hati-hati dengan sambal tomatnya.

Foto : Fany Ariasari
PLECING KANGKUNG....SALADNYA PULAU LOMBOK.

Belum menginjak Pulau Lombok kalau belum menikmati ayam taliwang dan plecing kangkung. Itu yang sering orang bilang. Memang, plecing kangkung sudah menjadi trademark kuliner pulau ini selain ayam taliwang. Kangkung dari pulau yang berada di provinsi Nusa Tenggara Barat ini memang istimewa, teksturnya yang lembut membuat kangkung Lombok ini tidak terasa alot walau kita makan sampai ke batang-batangnya. Makanya tidak heran kalau kangkung menjadi oleh-oleh alternatif dari Pulau Lombok. Kangkungnya tidak seperti tanaman kangkung sayur yang lazim di Pulau Jawa, tetapi berupa kangkung air yang biasanya ditanam di sungai yang mengalir dengan metode tertentu, yang menghasilkan kangkung dengan batangan besar yang renyah.

Plecing kangkung terdiri dari kangkung yang direbus dan disajikan dalam keadaan dingin dan segar dengan sambal tomat, yang dibuat dari Cabai rawit, garam, terasi dan tomat, dan kadangkala diberi tetesan jeruk limau. Sebagai pendamping Ayam taliwang, plecing kangkung biasanya disajikan dengan tambahan sayuran seperti taoge, kacang panjang, kacang tanah goreng, ataupun urap.
Rasanya segar, tapi warning kembali ditujukan buat anda yang tidak terbiasa dengan rasa pedas, hati-hati dengan sambal tomatnya.

Foto : Fany Ariasari

GULAI TUMIS IKAN PARI (khas Bangka)

GULAI TUMIS IKAN PARI ( khas BANGKA )
 
resep: Yan Julian Syarif
Sumber: Kuliner Orang Timur

Bagi sebagian daerah, mungkin tidak lazim mengkonsumsi ikan pari atau ada juga yang tahunya ikan pari itu cuma dipanggang saja.
Di tanah kelahiranku pulau Bangka, ikan pari merupakan hidangan istimewa dan yang paling digemari adalah dimasak gulai tumis atau nama lainnya "lempah tumis", "gulai asam pedas" ataupun "mangut" ikan pari.
Rasanya lezat, karena daging ikan pari adalah seperti campuran daging ikan dengan daging ayam yang sedikit licin licin disertai tulangnya yang sebagian besar adalah tulang rawan yang lunak garing, sedap sekali saat dikunyah. Hati pari juga enak dan khas rasanya, begitu lembut seperti tofu.
Belum lagi kuahnya yang asam pedas segar, tanpa santan. Benar benar kuah yang membangkitkan selera dan menyegarkan badan kalau dimakan saat masih panas panas.

Nah..bagi yang ingin coba, aku berikan resepnya yang sudah aku masak sendiri untuk teman teman disini. Asli resep khas orang Bangka.

RESEP

Bahan:

500 gr ikan pari
2 btg serai
4 sdm air asam jawa (atau lebih, jika suka asam)
10 cabe rawit utuh, buang tangkainya.
minyak goreng secukupnya

Bumbu dihaluskan:
3 cm kunyit
5 buah cabai besar merah
4 buah cabai rawit merah (atau sesuai selera)
1 sdt ketumbar
3 cm lengkuas
5 siung bawang putih
5 siung bawang merah
1 sdm terasi
garam secukupnya
gula pasir secukupnya

Cara:

- Bersihkan ikan pari, potong spt pd foto
- Tumis bumbu yg sdh dihaluskan, bersama serai juga.
- Masukkan pari, aduk2 sebentar, lalu masukkan air asam jawa, cabe rawit utuh dan tambahkan air secukupnya. Beri garam & gula, aduk lalu didihkan dan tunggu hingga pari matang.
- Hidangkan hangat2
— with Endang Ratna Ningsih and 2 others.
GULAI TUMIS IKAN PARI ( khas BANGKA )

Bagi sebagian daerah, mungkin tidak lazim mengkonsumsi ikan pari atau ada juga yang tahunya ikan pari itu cuma dipanggang saja. 
Di tanah kelahiranku pulau Bangka, ikan pari merupakan hidangan istimewa dan yang paling digemari adalah dimasak gulai tumis atau nama lainnya "lempah tumis", "gulai asam pedas" ataupun "mangut" ikan pari.
Rasanya lezat, karena daging ikan pari adalah seperti campuran daging ikan dengan daging ayam yang sedikit licin licin disertai tulangnya yang sebagian besar adalah tulang rawan yang lunak garing, sedap sekali saat dikunyah. Hati pari juga enak dan khas rasanya, begitu lembut seperti tofu.
Belum lagi kuahnya yang asam pedas segar, tanpa santan. Benar benar kuah yang membangkitkan selera dan menyegarkan badan kalau dimakan saat masih panas panas.

Nah..bagi yang ingin coba, aku berikan resepnya yang sudah aku masak sendiri untuk teman teman disini. Asli resep khas orang Bangka.

RESEP

Bahan:

500 gr ikan pari
2 btg serai
4 sdm air asam jawa (atau lebih, jika suka asam)
10 cabe rawit utuh, buang tangkainya.
minyak goreng secukupnya

Bumbu dihaluskan:
3 cm kunyit
5 buah cabai besar merah
4 buah cabai rawit merah (atau sesuai selera)
1 sdt ketumbar
3 cm lengkuas
5 siung bawang putih
5 siung bawang merah
1 sdm terasi
garam secukupnya
gula pasir secukupnya

Cara:

- Bersihkan ikan pari, potong spt pd foto
- Tumis bumbu yg sdh dihaluskan, bersama serai juga.
- Masukkan pari, aduk2 sebentar, lalu masukkan air asam jawa, cabe rawit utuh dan tambahkan air secukupnya. Beri garam & gula, aduk lalu didihkan dan tunggu hingga pari matang.
- Hidangkan hangat2

SOTO BANJAR

RESEP SOTO BANJAR

resep: Yan Julian Syarif
Sumber: Kuliner Orang Timur

Bahan Membuat:

1/2 ekor ayam, potong-potong
1 ½ sdm garam
2 liter air
2 lembar daun salam
4 cm jahe, memarkan
3 buah kapulaga
5 cm kayumanis
5 butir cengkih
1 buah pala
100 gram soun kering, seduh dengan air panas, tiriskan
5 butir telur rebus, belah dua
1 batang daun bawang, iris halus
2 batang seledri, iris halus
3 sdm bawang goreng, untuk taburan

Bumbu yang Dihaluskan

10 butir bawang merah
6 siung bawang putih
1 sdt merica butir

Pelengkap

Perkedel Kentang (kentangnya yg lbh banyak)
Telur itik/ ayam direbus
2 buah jeruk nipis, belah-belah
Kecap manis
Ketupat secukupnya

Bahan sambal:
2 buah cabai rawit
2 buah cabai merah keriting
1 buah tomat ukuran sedang
1/2 sdt terasi
1/4 sdt garam
1/4 sdt gula pasir
1 sdm minyak goreng

Cara membuat Masakan:

1. Rebus ayam bersama garam, daun salam, dan jahe sampai empuk dan matang. Angkat dan suwir dagingnya. Sisihkan. Rebus air dan tambahkan sisa air kaldu ayam dengan api kecil untuk kuah soto.
2. Tumis bumbu halus, kapulaga, kayumanis, cengkih, dan pala sampai harum dan matang. Angkat kemudian masukkan tumisan kedalam air kaldu, tunggu hingga mendidih.
3. Potong ketupat, hancurkan perkedel, soun, belah telur rebus, dan ayam suwir susun dalam mangkuk. Jangan lupa taburkan daun bawang, seledri, dan bawang goreng. Siram dengan kuah soto yang masih panas. Terakhir, tambahkan kecap, sambal dan air jeruk nipis sesuai selera.

Untuk 10 porsi.

Catatan : Ada juga yang menambahkan sedikit susu cair waktu dimasak, agar lebih gurih.

Membuat Sambal: Haluskan semua bahan sambal kecuali minyak goreng. Panaskan minyak goreng, tumis bahan sambal halus hingga matang. Angkat, sisihkan

Membuat Perkedel :
Bahan :
• ½ kg kentang, bersihkan, potong dadu, goreng hingga matang, kemudian haluskan
• 100 gr kornet sapi
• 2 butir telur, kocok lepas
• 2 sdt bubuk pala
• minyak untuk menggoreng

Bumbu Halus:
• 3 butir bawang merah
• 2 siung bawang putih
• 1 sdt garam

Cara Membuat Perkedel :
1. Aduk kentang yang sudah dihaluskan, kornet sapi, bubuk pala, dan bumbu halus. Bentuk bulatan kecil.
2. Bulatan jangan terlalu kecil dan jangan terlalu besar, untuk ½ kg kentang menjadi 15-20 buah perkedel.
3. Saat akan menggoreng, celupkan perkedel ke dalam telur hingga merata.
4. Goreng perkedel hingga kecoklatan dan matang.
5. Perkedel siap dihidangkan.

Selamat mencoba. :)

SERIAL SOTO SOTO

SOTO BANJAR - Khas BANJARMASIN (KALIMANTAN SELATAN)

Soto Banjar adalah soto khas suku Banjar, Kalimantan Selatan dengan bahan utama ayam kampung dan beraroma harum rempah-rempah seperti kayu manis, biji pala, dan cengkeh. Soto berisi daging ayam kampung yang sudah disuwir-suwir, dengan tambahan perkedel atau kentang rebus, rebusan telur itik, dan ketupat.

Seperti halnya soto ayam, bumbu Soto Banjar berupa bawang merah, bawang putih dan merica, tapi tidak memakai kunyit. Bumbu ditumis lebih dulu dengan sedikit minyak goreng atau minyak samin hingga harum sebelum dimasukkan ke dalam kuah rebusan ayam. Rempah-rempah nantinya diangkat agar tidak ikut masuk ke dalam mangkuk sewaktu dihidangkan.

Ayam yang digunakan adalah ayam kampung, karena kaldunya lebih gurih. Sementara, bumbu yang dihaluskan seperti halnya bumbu soto, yaitu bawang merah, bawang putih, dan merica, tanpa kemiri. Kalau soto di Jawa biasanya memakai kemiri sangrai. Lalu, bumbu lainnya daun salam, jahe, kayu manis, kapulaga, dan cengkih.

RESEP

 Bahan Membuat:

    1/2 ekor ayam, potong-potong
    1 ½ sdm garam
    2 liter air
    2 lembar daun salam
    4 cm jahe, memarkan
    3 buah kapulaga
    5 cm kayumanis
    5 butir cengkih
    1 buah pala
    100 gram soun kering, seduh dengan air panas, tiriskan
    5 butir telur rebus, belah dua
    1 batang daun bawang, iris halus
    2 batang seledri, iris halus
    3 sdm bawang goreng, untuk taburan

Bumbu yang Dihaluskan

    10 butir bawang merah
    6 siung bawang putih
    1 sdt merica butir

Pelengkap

    Perkedel Kentang (kentangnya yg lbh banyak)
    Telur itik/ ayam direbus
    2 buah jeruk nipis, belah-belah
    Kecap manis
    Ketupat secukupnya

Bahan sambal:
2 buah cabai rawit
2 buah cabai merah keriting
1 buah tomat ukuran sedang
1/2 sdt terasi
1/4 sdt garam
1/4 sdt gula pasir
1 sdm minyak goreng

Cara membuat Masakan:

1.       Rebus ayam bersama garam, daun salam, dan jahe sampai empuk dan matang. Angkat dan suwir dagingnya. Sisihkan. Rebus air dan tambahkan sisa air kaldu ayam dengan api kecil untuk kuah soto.
2.       Tumis bumbu halus, kapulaga, kayumanis, cengkih, dan pala sampai harum dan matang. Angkat kemudian masukkan tumisan kedalam air kaldu, tunggu hingga mendidih.
3.       Potong ketupat, hancurkan perkedel, soun, belah telur rebus, dan ayam suwir susun dalam mangkuk. Jangan lupa taburkan daun bawang, seledri, dan bawang goreng. Siram dengan kuah soto yang masih panas. Terakhir, tambahkan kecap, sambal dan air jeruk nipis sesuai selera.

Untuk 10 porsi.

Catatan : Ada juga yang menambahkan sedikit susu cair waktu dimasak, agar lebih gurih.

Membuat Sambal: Haluskan semua bahan sambal kecuali minyak goreng. Panaskan minyak goreng, tumis bahan sambal halus hingga matang. Angkat, sisihkan

Membuat Perkedel : 
 Bahan :
• ½ kg kentang, bersihkan, potong dadu, goreng hingga matang, kemudian haluskan
• 100 gr kornet sapi
• 2 butir telur, kocok lepas
• 2 sdt bubuk pala
• minyak untuk menggoreng

Bumbu Halus:
• 3 butir bawang merah
• 2 siung bawang putih
• 1 sdt garam

Cara Membuat Perkedel :
1.      Aduk kentang yang sudah dihaluskan, kornet sapi, bubuk pala, dan bumbu halus. Bentuk bulatan kecil.
2.      Bulatan jangan terlalu kecil dan jangan terlalu besar, untuk ½ kg kentang menjadi 15-20 buah perkedel.
3.      Saat akan menggoreng, celupkan perkedel ke dalam telur hingga merata.
4.      Goreng perkedel hingga kecoklatan dan matang.
5.      Perkedel siap dihidangkan.

Selamat mencoba. :)

DENDENG BALADO

Resep Dendeng Balado

resep: Yan Yulian Syarif

Sumber: Kuliner Orang Timur



Bahan Dendeng:
1 kilogram daging sapi diiris tipis agak lebar
3 buah jeruk nipis di ambil airnya
1 sendok teh garam atau menurut selera
2-3 siung bawang putih halus
1 potong jahe di haluskan

Cara Membuat:
Daging direndam dengan semua bumbu selama ¼ hingga ½ jam. Jemur sampai kering lalu goreng kering

Bahan Bumbu Balado:
100 gram cabai merah di memarkan
100 gram bawang merah diiris kasar
½ sendok teh garam
5 sendok air kelapa

Cara Membuat:
Tumis bawang merah sampai menguning, masukan cabai bila sudah matang, tambahkan air kelapa.
Bumbu balado ini bisa dicampurkan langsung dengan dendengnya atau dituang di atas dendeng.

SERIAL MINANGKABAU 

DENDENG BALADO

Di daerah Minangkabau (Sumatera Barat), yang disebut dendeng hadir dalam begitu banyak versi. Secara umum, setidaknya ada empat jenis dendeng yang berhasil saya identifikasi, yaitu: dendeng balado, dendeng batokok, dendeng lambok, dan dendeng baracik.

Tetapi, di dalam setiap jenis dendeng juga muncul berbagai varian. Setiap rumah makan di Sumatera Barat memiliki ciri-ciri dendengnya masing-masing. Standarisasi memang merupakan salah satu isu pelik dalam kuliner Indonesia.

Pada umumnya, hanya dendeng balado yang memakai cabe merah. Ketiga jenis dendeng lainnya memakai lado mudo atau cabe muda yang masih berwarna hijau. Cabe muda yang berwarna hijau ini tidak sepedas cabe yang sudah berwarna merah. Aromanya pun berbeda.

Yang disebut dendeng balado biasanya adalah dendeng tipis yang digoreng garing, lalu disiram dengan sambal berwarna merah. Sekalipun “penampakan”-nya mungkin sama, tetapi masing-masing rumah makan di Sumatera Barat ternyata tidak membuat dendeng baladonya dengan “pakem” yang sama.

Jenis Dendeng Balado Minangkabau

Pertama, dari sisi dendengnya. Sebagian memakai cara mengiris daging sapi tipis-tipis, dibumbui, dijemur sampai kering, kemudian digoreng. Bumbunya sendiri berbeda-beda. Ada yang memakai ketumbar, ada yang tanpa ketumbar. Versi lain justru  tidak dijemur. Dagingnya direbus dengan bumbu-bumbu, lalu diiris tipis-tipis, dan langsung digoreng sampai garing. Ada pula yang tidak dijemur dan tidak direbus, tetapi langsung digoreng.

Kedua, dari sisi sambal yang dipakai sebagai topping-nya. Yang wajib ada dalam bumbu balado ini adalah garam, bawang merah, cabe merah, perasan jeruk nipis. Ada versi lain yang menambahkan bawang putih. Kadang-kadang, ada pula yang menumis sebentar bahan-bahan tadi dengan minyak tanak atau minyak kelapa. Disebut minyak tanak karena dihasilkan dari santan kelapa yang ditanak.

Perbedaan proses itu membuat dendeng balado juga tampil dalam berbagai tingkat kerenyahan. Ada yang renyah sekali, tetapi ada juga yang alot dan keras. Ada yang mak nyuss, ada yang biasa-biasa saja.

Resep Dendeng Balado

Bahan Dendeng:
1 kilogram daging sapi diiris tipis agak lebar
3 buah jeruk nipis di ambil airnya
1 sendok teh garam atau menurut selera
2-3 siung bawang putih halus
1 potong jahe di haluskan

Cara Membuat:
Daging direndam dengan semua bumbu selama ¼ hingga ½ jam. Jemur sampai kering lalu goreng kering

Bahan Bumbu Balado:
100 gram cabai merah di memarkan
100 gram bawang merah diiris kasar
½ sendok teh garam
5 sendok air kelapa

Cara Membuat:
Tumis bawang merah sampai menguning, masukan cabai bila sudah matang, tambahkan air kelapa.
Bumbu balado ini bisa dicampurkan langsung dengan dendengnya atau dituang di atas dendeng.

MIE CAKALANG MANADO

RESEP (Sudah disesuaikan untuk di rumah)

resep: Yan Yulian Syarif

Sumber: Kuliner Orang Timur



Bahan Mie Cakalang Manado

200 gram mie telur
1 sendok makan minyak goreng
200 gram sawi hijau, potong 3 cm
100 gram ikan cakalang, kukus, suwir-suwir (aslinya ikan cakalang asap / fufu)
2 sendok makan irisan daun bawang
2 sendok makan bawang merah goreng

Bahan Kuah Mie Cakalang Manado

4 siung bawang putih, cincang
1 liter air
1 1/4 sendok teh garam
1/2 sendok teh merica bubuk
2 sendok makan minyak untuk menumis

Sambal Cuka Mie Cakalang Manado

5 buah cabe merah
1 siung bawang putih
1 sendok makan cuka
1 sendok teh garam
3 sendok makan air kaldu

Cara Membuat Mie Cakalang Manado

Rebus Mie hingga lunak, angkat, tiriskan. Aduk dengan 1 sendok makan minyak goreng agar tidak lengket. Atur dalam mangkok, sisihkan.
Membuat kuah: Panaskan minyak, tumis bawang putih hingga harum. Masukkan suwiran ikan cakalang, sawi, daun bawang, garam, dan merica. Tambahkan air, masak hingga mendidih. Angkat dan sisihkan.
Membuat sambal cuka: Haluskan cabe merah dan bawang putih. Tambahkan cuka, garam, dan kaldu cakalang.
Siramkan kuah ke atas mie, taburi dengan bawang goreng, dan sajikan dengan sambal cuka.

SERIAL WARUNG MIE

MIE CAKALANG - Khas MANADO (SULAWESI UTARA)

Pecinta kuliner masakan Manado, pasti tak melewatkan untuk berburu mie cakalang. Konon mie cakalang ini sudah menjadi makanan favorit orang Manado. Maka, tak sulit untuk menemukan mie cakalang ini. Di setiap sudut keramaian kota Manado dan sekitarnya, banyak rumah makan memajang tulisan mie cakalang sebagai andalan menunya.

Popularitas mie cakalang memang tak dapat dipungkiri di kalangan orang Manado. Saya pernah bertanya mengapa mie cakalang ini begitu digemari oleh masyarakat sana. Rata-rata mereka menjawab karena enak. Selain itu, kuliner ini menjadi alternatif dari kuliner lain yang rata-rata berunsur lemak tinggi.

Seperti tadi siang, saya diajak makan mie cakalang di Café Mahawu, Bukit Doa di kota Tomohon tetangganya kota Manado agak di dataran tinggi. Cuaca kota Tomohon yang sejuk dan cenderung dingin akhir-akhir ini, karena sering turun hujan, ikut andil dalam membangkitkan selera makan saya.

“Ayo dimakan, selagi masih panas.” kata Om Topan setelah meletakkan dua mangkok mie cakalang di meja putih di mana saya duduk. “Lho, kok dua Om?” tanya saya. “Nanti saya temani makannya”, kata Om Topan menimpali reaksi saya. Setelah meletakkan nampan, Om Topan yang sudah saya kenal lama, ikut menikmati mie cakalang buatannya sendiri bersama saya.

Karena disajikan dalam keadaan masih panas, maka kami makan dengan pelan-pelan dan sungguh menikmati mie cakalang apalagi suasananya habis hujan. Sambil makan kami sekali-kali membicarakan apa rahasianya sehingga mie cakalang itu begitu populer.

“Itu karena mie kuning-nya masih fresh dari beli di pasar. Selain itu, suwiran cakalang fufunya dipanasi lebih dahulu, ya digoreng sebentar saja. Jangan terlalu lama. Bumbu-bumbu lain yang penting jangan lupa daun bawangnya sama minyak bawang putih. Oh ya mie kuningnya, dimasukan terakhir kali” kata Om Topan dengan semangatnya.

Karena saya penasaran dengan Ikan Cakalang itu, maka saya cari di Google. Dan saya mendapatkan informasi dari Wikipedia seperti ini. “Cakalang (Katsuwonus pelamis) adalah ikan berukuran sedang dari familia Scombridae (tuna). Satu-satunya spesies dari genus Katsuwonus. Cakalang terbesar, panjang tubuhnya bisa mencapai 1 m dengan berat lebih dari 18 kg. Cakalang yang banyak tertangkap berukuran panjang sekitar 50 cm. Nama-nama lainnya di antaranya cakalan, cakang, kausa, kambojo, karamojo, turingan, dan ada pula yang menyebutnya tongkol. Dalam bahasa Inggris dikenal sebagai skipjack tuna.”

Tak hanya itu, saya juga tertarik dengan khasiat dari ikan Cakalang ini. “Ikan cakalang adalah ikan bernilai komersial tinggi, dan dijual dalam bentuk segar, beku, atau diproses sebagai ikan kaleng, ikan kering, atau ikan asap. Dalam bahasa Jepang, cakalang disebut katsuo. Ikan cakalang diproses untuk membuat katsuobushi yang merupakan bahan utama dashi (kaldu ikan) untuk masakan jepang. Di Manado, dan juga Maluku, ikan cakalang diawetkan dengan cara pengasapan, disebut cakalang fufu (cakalang asap).

“Memang sadap butul mie cakalang ini. Apalagi dimakan dengan rica mantah.” komentar saya dan tampak wajah Om Topan berseri-seri. Namun di balik popularitas mie cakalang itu, ternyata yang membuat orang Manado suka sekali dengan asupan masakan ini, adalah ikang cakalangnya.

“Depe gizi Cakalang membuat kita sehat, daripada ikang daging yang berlemak bisa bikin asam urat atau kolesterol.” kata Om Topan sedikit promosi. Apa yang dikatakan Om Topan, saya setuju. Ini mengingatkan saya pada budaya pesta yang kebanyakan menunya daging-dagig yang mengandung lemak tinggi. Sedangkan makan mie cakalang, orang mendapatkan kaldu ikan yang bergizi tinggi dan menyehatkan.

Menyantap satu mangkok mie cakalang yang disajikan masih panas, ditambah dengan rica (sambal pedas), dan dalam suasana habis hujan memang sungguh nikmat. Perutpun menjadi kenyang dibuatnya. Yang lebih asyik adalah rasa ikan Cakalangnya masih terasa di lidah kendati mangkok sudah ludes hingga tak tersisa kuahnya. Kata Om Topan, satu mangkok mie cakalang dihargai Rp. 15.000,- per porsi.

Jika anda berkesempatan wisata ke Manado dan sekitarnya, jangan lupa memburu mie cakalang ini. Jika tidak, rasa kecewa akan hinggap di hati anda sehingga kenyamanan wisata anda sedikit berkurang. <Tri Lokon - Kompasiana>

RESEP (Sudah disesuaikan untuk di rumah)

Bahan Mie Cakalang Manado

    200 gram mie telur
    1 sendok makan minyak goreng
    200 gram sawi hijau, potong 3 cm
    100 gram ikan cakalang, kukus, suwir-suwir (aslinya ikan cakalang asap / fufu)
    2 sendok makan irisan daun bawang
    2 sendok makan bawang merah goreng

Bahan Kuah Mie Cakalang Manado

    4 siung bawang putih, cincang
    1 liter air
    1 1/4 sendok teh garam
    1/2 sendok teh merica bubuk
    2 sendok makan minyak untuk menumis

Sambal Cuka Mie Cakalang Manado

    5 buah cabe merah
    1 siung bawang putih
    1 sendok makan cuka
    1 sendok teh garam
    3 sendok makan air kaldu

Cara Membuat Mie Cakalang Manado

    Rebus Mie hingga lunak, angkat, tiriskan. Aduk dengan 1 sendok makan minyak goreng agar tidak lengket. Atur dalam mangkok, sisihkan.
    Membuat kuah: Panaskan minyak, tumis bawang putih hingga harum. Masukkan suwiran ikan cakalang, sawi, daun bawang, garam, dan merica. Tambahkan air, masak hingga mendidih. Angkat dan sisihkan.
    Membuat sambal cuka: Haluskan cabe merah dan bawang putih. Tambahkan cuka, garam, dan kaldu cakalang.
    Siramkan kuah ke atas mie, taburi dengan bawang goreng, dan sajikan dengan sambal cuka.

RISOLLES DAGING

Rissoles daging

Isi:
2 sdm margarin untuk menumis
2 siung bawang putih, iris halus
5 bh bawang merah, iris halus
1 btg daun bawang, iris halus
200 gr daging sapi giling
100 gr wortel, iris dadu 1 cm
100 gr buncis, iris tipis
½ sdt garam
½ sdt lada
¼ sdt bubuk pala

Dadar:
200 gr tepung terigu
½ sdt garam
2 btr telur
2 sdm margarin
350 ml susu cair
minyak untuk mengoles

Pelapis:
putih telur untuk perekat
2 btr telur, kocok rata
200 gr tepung panir
minyak untuk menggoreng

Cara Membuat:
1. Isi : Panaskan margarin, tumis bawang putih dan bawang merah hingga wangi. Tambahkan daun bawang, masukkan daging, masak hingga daging berubah warna. Tambahkan wortel dan buncis, masak hingga matang dan daging empuk, tambahkan garam, lada, dan pala, aduk rata dan sisihkan
2. Dadar : Campur semua bahan dadar, aduk rata.
3. Panaskan minyak dalam wajan dadar, tuangkan 1 sendok sayur adonan dan tipiskan di permukaan wajan, masak hingga matang. Kerjakan sampai semua bahan habis.
4. Ambil selembar kulit dadar, letakkan 1 sdm adonan isi, lipat bentuk amplop, rekatkan dengan putih telur, gulingkan risoles dalam telur kocok, masukkan dalam tepung panir, kerjakan hingga dua kali. Simpan dalam lemari es selama 10 menit.
5. Panaskan minyak, goreng risoles sampai berwarna kuning kecokelatan. Angkat, sajikan.

Tip: Susu mengandung protein dan vitamin B tinggi, penting bagi pertumbuhan jaringan otak. Sedangkan daging sapi adalah sumber zat besi yang membantu anak-anak lebih berenergi dan berkonsentrasi di sekolah. Asupan lemak juga perlu ditingkatkan karena struktur utama pembentuk otak adalah lemak. Lemak tersebut dapat diperoleh antara lain dari minyak dan margarin.

Untuk 9 Porsi

Resep: Sitawati Purnamaningsih, DCN (Diploma Clinical Nutrition, Rs Kanker DHarmais), Penyusun: Nuraini W, Penata Saji: T Firta Hapsari, Foto: Fadoli Barbathully
Sumber: Kuliner Orang Timur
Rissoles daging

Isi: 
2 sdm margarin untuk menumis
2 siung bawang putih, iris halus
5 bh bawang merah, iris halus
1 btg daun bawang, iris halus
200 gr daging sapi giling
100 gr wortel, iris dadu 1 cm
100 gr buncis, iris tipis
½ sdt garam
½ sdt lada
¼ sdt bubuk pala

Dadar: 
200 gr tepung terigu
½ sdt garam
2 btr telur
2 sdm margarin
350 ml susu cair
minyak untuk mengoles

Pelapis: 
putih telur untuk perekat
2 btr telur, kocok rata
200 gr tepung panir
minyak untuk menggoreng

Cara Membuat: 
1. Isi : Panaskan margarin, tumis bawang putih dan bawang merah hingga wangi. Tambahkan daun bawang, masukkan daging, masak hingga daging berubah warna. Tambahkan wortel dan buncis, masak hingga matang dan daging empuk, tambahkan garam, lada, dan  pala, aduk rata dan sisihkan
2. Dadar :  Campur semua bahan dadar, aduk rata.
3. Panaskan minyak dalam wajan dadar, tuangkan 1 sendok sayur adonan dan tipiskan di permukaan wajan, masak hingga matang. Kerjakan sampai semua bahan habis.
4. Ambil selembar kulit dadar, letakkan 1 sdm adonan isi, lipat bentuk amplop, rekatkan dengan putih telur, gulingkan risoles dalam telur kocok, masukkan dalam tepung panir, kerjakan hingga dua kali. Simpan dalam lemari es selama 10 menit.
5. Panaskan minyak, goreng risoles sampai berwarna kuning kecokelatan. Angkat, sajikan.

Tip:  Susu  mengandung protein dan vitamin B tinggi, penting bagi pertumbuhan jaringan otak. Sedangkan daging sapi adalah sumber zat besi yang membantu anak-anak lebih berenergi dan berkonsentrasi di sekolah. Asupan lemak juga perlu ditingkatkan karena struktur utama pembentuk otak adalah lemak. Lemak tersebut dapat diperoleh antara lain dari minyak dan margarin.

Untuk 9 Porsi

Resep: Sitawati Purnamaningsih, DCN (Diploma Clinical Nutrition, Rs Kanker DHarmais), Penyusun: Nuraini W, Penata Saji: T Firta Hapsari, Foto: Fadoli Barbathully

 

Senin, 11 Maret 2013

KAREDOK

SERIAL SALAD INDONESIA

KAREDOK

Karedok adalah makanan khas daerah Jawa Barat. Masakan ini sangat unik karena semua sayuran dalam keadaan segar, tanpa melalui proses pemasakan sehingga kandungan gizi dan seratnya sangat padat.
 
Resep:
Yan Julian Syarief  ( Kuliner Orang Timur)

Resep Bahan Karedok :

100 gram kacang panjang muda, potong 1/2 cm
2 lembar daun kol, buang tulang daunnya, iris halus
100 gram taoge
150 gram terong bulat, belah 4-8
150 gram ketimun, belah, potong 1/2 cm
25 gram daun kemangi
50 gram emping / kerupuk goreng

Resep Sambal Kacang Halus Karedok :

200 gram kacang tanah goreng
5 buah cabai rawit/sesuai selera
2 buah cabai merah
2 sendok teh kencur cincang
1/2 sendok teh terasi
1-2 sendok makan cuka
1 sendok teh garam
1 sendok makan gula merah
150 ml air matang

Cara Membuat Karedok :

Campur semua bahan sayur mentah dengan sambal kacang, aduk rata.
Hidangkan dengan taburan emping goreng atau kerupuk.

Selamat mencoba
SERIAL SALAD INDONESIA

KAREDOK 

Karedok adalah makanan khas daerah Jawa Barat. Masakan ini sangat unik karena semua sayuran dalam keadaan segar, tanpa melalui proses pemasakan sehingga kandungan gizi dan seratnya sangat padat.

Resep Bahan Karedok :

    100 gram kacang panjang muda, potong 1/2 cm
    2 lembar daun kol, buang tulang daunnya, iris halus
    100 gram taoge
    150 gram terong bulat, belah 4-8
    150 gram ketimun, belah, potong 1/2 cm
    25 gram daun kemangi
    50 gram emping / kerupuk goreng

Resep Sambal Kacang Halus Karedok :

    200 gram kacang tanah goreng
    5 buah cabai rawit/sesuai selera
    2 buah cabai merah
    2 sendok teh kencur cincang
    1/2 sendok teh terasi
    1-2 sendok makan cuka
    1 sendok teh garam
    1 sendok makan gula merah
    150 ml air matang

Cara Membuat Karedok :

    Campur semua bahan sayur mentah dengan sambal kacang, aduk rata.
    Hidangkan dengan taburan emping goreng atau kerupuk.

Selamat mencoba

PHO BO - MIE SAPI KHAS VIETNAM .....Halal

PHO BO - MIE SAPI KHAS VIETNAM ------ HALAL

Mie kuah yang satu ini segar dan kaldu sapinya nendang sekali. Pho Bo, mie kuah dari negara Vietnam yang sekarang restorannya banyak bertebaran di Jakarta. Memang paling asyik saat hujan gerimis bersama sahabat anda, ngerumpi di resto Vietnam sambil menikmati semangkuk besar Pho berkuah panas dengan aroma rempah yang menyeruak kala uap panas mie mengepul dari mangkuk anda. Hmm, sungguh lezaaat !
Pho merupakan mie rebus yang racikan utama bumbu di kuahnya adalah jinten, pekak (kembang lawang) dan kayu manis. Biasanya isinya terdiri atas, mie yang terbuat dari tepung beras berbentuk seperti kwetiau yg lebih kecil dan tipis, irisan tipis daging sapi dan tauge, dilengkapi dengan taburan daun rempah seperti daun bawang, seledri, daun ketumbar (seperti seledri tapi lebih besar) dan daun mint ataupun kemangi sehingga menciptakan rasa yang segar dan tidak eneg.

Bagaimana jika kita buat sendiri saja di rumah? Ternyata membuatnya sangat mudah dan aneka rempah-rempah yang diperlukan untuk kuah mie ini gampang kita temukan di pasar tradisional maupun supermarket dengan harga yang murah.

Tipsnya untuk mendapatkan kaldu daging yang sedap sebaiknya gunakan tulang belulang sapi, cari tulang paha yang didalamnya terdapat sumsumnya. Rebus selama + 2 jam hingga kaldunya benar-benar terasa. Diamkan semalam baru besoknya kita gunakan, dengan cara ini bumbu yang kita rebus bersama tulang akan semakin mengeluarkan aroma dan rasa sehingga kuah pho menjadi sangat lezat. Untuk mendapatkan tulang belulang sapi tentu saja anda harus ke pasar tradisional di bagian los daging, penjual daging sapi disana pasti memilikinya. Harganya juga cukup murah,

Pho - Mie Kuah Sapi ala Vietnam
Resep diadaptasikan dari BBC Food, Vietnamese Beef Noodle Soup (Pho Bo)
Sumber: Kuliner Orang Timur

Bahan:
- 300 gram daging sapi
- 1 kg tulang belulang sapi, cari yang ada sumsumnya
- 1 1/2 liter air
- mie rebus, saya menggunakan mie kuning ukuran kecil

Bumbu untuk kuah kaldu:
- 1 sendok teh ketumbar
- 8 butir cengkeh
- 2 buah pekak/kembang lawang
- 1 sendok teh merica hitam butiran
- 2 potong kayu manis
- 1/2 sendok teh jinten
- 2 ruas jahe, iris tipis
- 6 butir bawang merah, iris kasar
- 1 buah bawang bombay, belah 4
- 2 sendok teh garam, tambahkan jika kurang asin
- 1 batang wortel, potong-potong
- 1 batang daun bawang, iris kasar
- 1 batang seledri, iris kasar

Pelengkap mie:
- daun bawang, iris halus
- daun seledri, iris halus
- kecap ikan
- tauge buang ekornya
- jeruk nipis, belah
- cabai rawit, iris halus

Cara membuat:
Letakkan jahe dan bawang merah di talenan, keprak sebentar hingga agak pipih, sisihkan.

Panaskan wajan, masukkan jinten, ketumbar, kayu manis dan pekak, sangrai hingga kecoklatan tetapi tidak gosong. Angkat dan tuangkan ke dalam mangkuk dan sisihkan.

Dengan menggunakan penggorengan yang sama, sangrai jahe dan bawang merah sebentar hingga sisinya kecoklatan. Angkat dan masukkan ke dalam mangkuk bumbu sangrai sebelumnya. Sisihkan.

Siapkan panci, masukkan air, tambahkan tulang sapi, bumbu sangrai, seledri, wortel, bawang bombay, jahe, cengkeh, merica hitam butiran dan bawang merah. Masukkan sekalian daging sapi utuh. Rebus hingga mendidih dan daging empuk. Angkat daging dari panci, sisihkan. Buang kotoran yang biasanya mengapung ketika kita merebus daging.

Kecilkan api, tambahkan garam dan teruskan merebus selama 1 jam. Tambahkan air jika kurang. Saring kuah kaldu ke panci bersih lainnya, paling bagus jika kaldu didiamkan semalam agar lemak membeku dan mengapung di permukaan kaldu, buang lemak yang mengapung.

Panaskan kuah, tambahkan irisan daun bawang dan seledri di kuah kaldu, masukkan kecap ikan. Cicipi rasanya.

Menyiapkan Pho :

Iris tipis daging sapi yang telah direbus setipis mungkin, sisihkan.

Untuk mie-nya, rebus air hingga mendidih, masukkan mie hingga mie terendam. Rebus hingga matang, jangan terlalu lunak. Angkat dan tiriskan.

Menata Pho :

Siapkan mangkuk, tata mie rebus dan tauge ke dalamnya. Letakkan irisan daging sapi diatas mie, siram dengan kuah kaldu yang mengepul panas. Taburi dengan daun bawang, seledri cincang dan cabai rawit cincang.
Sajikan dengan pelengkap kecap ikan dan irisan jeruk nipis.
— with Lily de Java and Dias Agreiter.
PHO BO - MIE SAPI KHAS VIETNAM  ------ HALAL 

Mie kuah yang satu ini segar dan kaldu sapinya nendang sekali. Pho Bo, mie kuah  dari negara Vietnam yang sekarang restorannya banyak bertebaran di Jakarta. Memang paling asyik saat hujan gerimis bersama sahabat anda, ngerumpi di resto Vietnam sambil menikmati semangkuk besar Pho berkuah panas dengan aroma rempah yang menyeruak kala uap panas mie mengepul dari mangkuk anda. Hmm, sungguh lezaaat !  
Pho merupakan mie rebus yang racikan utama bumbu di kuahnya adalah jinten, pekak (kembang lawang) dan kayu manis. Biasanya isinya terdiri atas, mie yang terbuat dari tepung beras berbentuk seperti kwetiau yg lebih kecil dan tipis, irisan tipis daging sapi dan tauge, dilengkapi dengan taburan daun rempah seperti daun bawang, seledri, daun ketumbar (seperti seledri tapi lebih besar) dan daun mint ataupun kemangi sehingga menciptakan rasa yang segar dan tidak eneg. 

Bagaimana jika kita buat sendiri saja di rumah? Ternyata membuatnya sangat mudah dan aneka rempah-rempah yang diperlukan untuk kuah mie ini gampang kita temukan di pasar tradisional maupun supermarket dengan harga yang murah. 

Tipsnya untuk mendapatkan kaldu daging yang sedap sebaiknya gunakan tulang belulang sapi, cari tulang paha yang didalamnya terdapat sumsumnya. Rebus selama + 2 jam hingga kaldunya benar-benar terasa. Diamkan semalam baru besoknya kita gunakan, dengan cara ini bumbu yang kita rebus bersama tulang akan semakin mengeluarkan aroma dan rasa sehingga kuah pho menjadi sangat lezat. Untuk mendapatkan tulang belulang sapi tentu saja anda harus ke pasar tradisional di bagian los daging, penjual daging sapi disana pasti memilikinya. Harganya juga cukup murah,

Pho - Mie Kuah Sapi ala Vietnam
Resep diadaptasikan dari BBC Food,  Vietnamese Beef Noodle Soup (Pho Bo)

Bahan:
- 300 gram daging sapi
- 1 kg tulang belulang sapi, cari yang ada sumsumnya
- 1 1/2 liter air
- mie rebus, saya menggunakan mie kuning ukuran kecil

Bumbu untuk kuah kaldu:
- 1 sendok teh ketumbar
- 8 butir cengkeh
- 2 buah pekak/kembang lawang
- 1 sendok teh merica hitam butiran
- 2 potong kayu manis
- 1/2 sendok teh jinten
- 2  ruas jahe, iris tipis
- 6 butir bawang merah, iris kasar
- 1 buah bawang bombay, belah 4
- 2 sendok teh garam, tambahkan jika kurang asin
- 1 batang wortel, potong-potong
- 1 batang daun bawang, iris kasar
- 1 batang seledri, iris kasar

Pelengkap mie:
- daun bawang, iris halus
- daun seledri, iris halus
- kecap ikan
- tauge buang ekornya
- jeruk nipis, belah
- cabai rawit, iris halus

Cara membuat:
Letakkan jahe dan bawang merah di talenan, keprak sebentar hingga agak pipih, sisihkan.

Panaskan wajan, masukkan jinten, ketumbar, kayu manis dan pekak, sangrai hingga kecoklatan tetapi tidak gosong. Angkat dan tuangkan ke dalam mangkuk dan sisihkan.

Dengan menggunakan penggorengan yang sama, sangrai jahe dan bawang merah sebentar hingga sisinya kecoklatan. Angkat dan masukkan ke dalam mangkuk bumbu sangrai sebelumnya. Sisihkan.

Siapkan panci, masukkan air, tambahkan tulang sapi, bumbu sangrai, seledri, wortel, bawang bombay, jahe, cengkeh, merica hitam butiran dan bawang merah. Masukkan sekalian daging sapi utuh. Rebus hingga mendidih dan daging empuk. Angkat daging dari panci, sisihkan. Buang kotoran yang biasanya mengapung ketika kita merebus daging.

Kecilkan api, tambahkan garam dan teruskan merebus selama 1 jam. Tambahkan air jika kurang. Saring kuah kaldu ke panci bersih lainnya, paling bagus jika kaldu didiamkan semalam agar lemak membeku dan mengapung di permukaan kaldu, buang lemak yang mengapung. 

Panaskan kuah, tambahkan irisan daun bawang dan seledri di kuah kaldu, masukkan kecap ikan.  Cicipi rasanya.

Menyiapkan Pho :

Iris tipis daging sapi yang telah direbus setipis mungkin, sisihkan.
  
Untuk mie-nya, rebus air hingga mendidih, masukkan mie hingga mie terendam. Rebus hingga matang, jangan terlalu lunak. Angkat dan tiriskan.

Menata Pho :

Siapkan mangkuk, tata mie rebus dan tauge ke dalamnya. Letakkan irisan daging sapi diatas mie, siram dengan kuah kaldu yang mengepul panas.  Taburi dengan daun bawang, seledri cincang dan cabai rawit cincang.
Sajikan dengan pelengkap kecap ikan dan irisan jeruk nipis.