IKAN TUDE WOKU DAUN

IKAN TUDE WOKU DAUN

Di Minahasa/ Manado, Sulawesi Utara, ada dua jenis masakan woku. Yang pertama adalah woku blanga, yaitu resep woku yang dimasak dalam belanga atau periuk, atau panci. Yang kedua adalah masakan woku yang dibungkus daun dan kemudian dikukus atau dipanggang. Bisa juga dikukus dulu, kemudian finishing-nya di atas bara arang.

Berhubung saya sudah pernah menampilkan woku belanga di grup KULINER ORANG TIMUR ini, maka kali ini giliran woku daun yang saya tampilkan.

Woku belanga sebagaimana namanya di masak di panci/belanga dan berkuah sedangkan woku daun mirip dengan pepes di Sunda. Setelah bumbu-bumbu ditumis di wajan ikan, ayam atau seafood lantas dimasukkan ke dalam tumisan bumbu dan dimasak setengah matang. Woku lantas dibungkus dengan daun pisang dan dibakar hingga matang. Walau berbeda dalam cara pengolahan namun bumbu-bumbu yang digunakan di kedua masakan ini sama.

Kebanyakan, protein yang dimasak woku adalah ikan. Segala macam ikan laut maupun ikan air tawar dapat dimasak woku. Bahkan kepiting pun sering dimasak woku. Salah satu favorit saya adalah telur ikan kakap dimasak woku blanga. Wuah, totally perfectly haihaaii! Coba bayangkan dulu, ikan kakap yang "mendarat” di Sulawesi Utara biasanya berukuran sangat besar, sehingga telurnya pun tentunya besar-besar. Selain ikan, ayam pun cocok dimasak woku blanga maupun woku daun.
Salah satu makanan khas Manado favorit saya.

Cara membuatnya mudah, yang penting menggunakan banyak bumbu.
Saya akan berikan resepnya untuk anda.
Kali ini saya pakai ikan tude yaitu ikan khas Manado, semacam ikan kembung yang badannya sedikit lebih lebar. Karena mirip kembung, begitu juga rasanya, maka jika anda sulit mendapatkan ikan tude, bisa menggantinya denga ikan kembung.

Resep ini menggunakan 5 ekor ikan tude, bisa dibungkus sekaligus dengan daun pisang, bisa juga dibagi-bagi.
Untuk memanggangnya biar tidak ribet dan bau asap, bisa juga menggunakan double pan buatan Korea, matangnya merata... sangat praktis pakai pan ini.

Ini Resepnya :

Resep: Jan Yulian Syarif

Sumber: Kuliner Orang Timur

Bahan :
5 ekor ikan tude, bersihkan, lumuri garam dan jeruk limau/nipis diamkan sebentar.
1 lembar daun pisang ukuran besar untuk membungkus ikan (untuk dibungkus sekaligus)
2-4 Lembar daun Pepaya untuk membungkus ikan ( jika anda suka daun pepaya )
4-5 batang daun bawang ukuran besar, diiris
5 buah daun jeruk
1 ikat daun Kemangi
1 batang sereh, di memarkan
1 lembar daun kunyit
½ lembar daun pandan
2 buah Tomat, iris tipis memanjang
3 sdm Minyak Goreng
1-2 butir Telur Ayam, Kocok lepas

Bumbu Halus :
40 buah cabe rawit (masakan Manado memang super pedas, kalau tidak mau pedas, kurangi cabe rawitnya)
3 siung bawang putih
2 ruas kunyit
1 cm Jahe
10 butir Kemiri
Merica, sesuai selera
Garam, sesuai selera
Kaldu bubuk, sesuai selera (jika suka)

Cara Membuat :

Dalam wadah campur Bumbu Halus dengan telur, daun bawang, daun Kemangi, daun Jeruk, daun Kunyit, daun pandan, Tomat, Sereh, aduk rata, cicipi rasa.
Masukkan Ikan Tude dan minyak goreng, aduk sampai tercampur rata.
Tata daun Pisang, taruh daun pepaya diatasnya lalu bumbu woku, ikan tude dan bumbu woku lagi menutupi ikan, tutup lagi dengan daun pepaya, kemudian bungkus dengan daun pisang, semat dengan lidi atau tusuk gigi.
Panggang diatas api sambil dibalik sampai matang. Angkat dan Sajikan.

Note :

- Kalau menggunakan Ikan Mas, penggunaan Tomat bisa dihilangkan.
- Untuk Ikan bisa juga digoreng (dicelup) sebentar saja dengan minyak sangat panas dan langsung diangkat lalu di campur dengan bumbu woku.
- Bumbu woku daun ini bisa digunakan untuk woku blanga, tanpa penggunaan Telur, bumbunya di tumis dan tambahkan air.